Tesis
Pekerja harian lepas di Indonesia sering dikaitkan dengan informalitas dan fleksibilitas yang mengarah ke masalah kerentanan kerja, seperti pendapatan rendah dan kurangnya jaminan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi persepsi dan pengalaman pekerja harian lepas di industri kreatif Indonesia mengenai kerentanan kerja. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan paradigma intepretivisme dan dianalisis menggunakan analisis tematik. Wawancara semi terstruktur dengan 11 pekerja harian lepas pada Maret 2023. Penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum pekerja harian lepas merasa rentan karena diabaikan hak-hak normatifnya oleh pemberi kerja, tidak adanya kepastian hukum, pendapatan yang fluktuaktif, dan cenderung mengeksploitasi diri sendiri. Secara khusus, tiga tema muncul untuk didiskusikan: ketidakamanan kerja, ketidakpastian kerja, dan ketidakadilan kerja. Mengingat penelitian tentang isu kerentanan kerja pekerja harian lepas Indonesia masih terbatas, agenda penelitian di masa depan dapat mengkaji secara lebih mendalam salah satu dari ketiga tema tersebut.
| Call Number | Location | Available |
|---|---|---|
| T 364/24 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
| Penerbit | Jakarta: Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia 2024 |
|---|---|
| Edisi | - |
| Subjek | Creative industry Job Insecurity Freelancer Job Uncertainty Work Precarization |
| ISBN/ISSN | - |
| Klasifikasi | NONE |
| Deskripsi Fisik | xiii, 141 p. : il. ; 30 cm. |
| Info Detail Spesifik | Tesis |
| Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
| Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |