Image of Operational Risk Aspect of Non-Performing Loans (NPL) in Microfinance. Case Study PT Permodalan Nasional Madani (PNM)

Tesis

Operational Risk Aspect of Non-Performing Loans (NPL) in Microfinance. Case Study PT Permodalan Nasional Madani (PNM)

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh komponen risiko operasional di PNM, seperti Proses Internal (PI), Sumber Daya Manusia (SDM), Kegagalan Sistem (KS), dan Peristiwa Eksternal (KE) pada Pinjaman Non-Performing (NPL) pada PNM. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan studi kasus di PNM Mekaar dan studi ini menerapkan desain penelitian asosiatif untuk mengeksplorasi dan memahami hubungan antara faktor risiko operasional dan tingkat NPL pada PNM. Penelitian ini menggunakan SEM-PLS (Structural Equation Modeling - Partial Least Squares) teknik analisis untuk menguji hipotesis yang diusulkan oleh peneliti. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari distribusi kuesioner dan dikumpulkan oleh 1.063 staf AO sebagai tanggapan di tiga wilayah PNM. (Jakarta, Semarang, and Flores). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Sumber Daya Manusia (SDM), Kegagalan Sistem (KS), dan Kejadian Eksternal (KE) memiliki dampak yang signifikan pada Non-Performing Loan (NPL) sedangkan Proses Internal (PI) tidak berdampak pada NPL. Sesuai dengan dampak risiko operasional pada Kualitas Kelompok Nasabah (KKN), Sumber Daya Manusia (SDM, Kegagalan Sistem (KS), dan Peristiwa Eksternal (KE) juga memiliki dampak yang signifikan pada kualitas Kelompok Nasabah (KKN) sementara Proses Internal (PI) tidak berdampak pada KKN. Kualitas Kelompok Nasabah (KKN) juga memiliki pengaruh yang signifikan pada Non-Performing Loan (NPL). Oleh karena itu, PNM diharapkan untuk memperkuat manajemen risiko operasional, terutama dalam sistem sebagai dukungan bagi AO untuk menyederhanakan proses bisnis mereka melalui digitalisasi disertai dengan dukungan HR melalui mengevaluasi pengembangan karir dan beban kerja untuk AO yang berada di garis depan PNM dalam pinjaman. Menurut temuan, penelitian ini menunjukkan bahwa PNM harus memberikan prioritas pada peningkatan manajemen risiko operasional, khususnya dengan menerapkan peningkatan sistem yang kuat yang membantu AO dalam membuat operasi bisnis lebih efisien.

Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
T 388/24PSB lt.2 - Karya Akhir1
Penerbit Jakarta Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia.,
Edisi -
Subjek Non-performing loans
Operational Risk Aspect
PNM Mekar
ISBN/ISSN -
Klasifikasi NONE
Deskripsi Fisik xiii, 65 p. : il. ; 30 cm.
Info Detail Spesifik Tesis
Other Version/Related Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas Tidak Ada Data