Logo

Pusat Sumber Belajar FEB UI

  • FAQ
  • Berita
  • Rooms
  • Bantuan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Inggris Bahasa Indonesia
  • Search
  • Google
  • Advanced Search
*sometimes there will be ads at the top, just scroll down to the results of this web
UNIVERSITAS INDONESIA
HUBUNGAN USAHA PERKEBUNAN
SAWIT TERHADAP PENGENTASAN
KEMISKINAN MELALUI
PENCIPTAAN LAPANGAN KERJA:
STUDI KASUS DI 4 KABU...
TESIS
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
2024
Request Access

Tesis

Hubungan Usaha Perkebunan Sawit Terhadap Pengentasan Kemiskinan Melalui Penciptaan Lapangan Kerja: Studi Kasus di 4 Kabupaten di Provinsi Riau

Panel Barus - ; Abdillah Ahsan (Pembimbing/Promotor) - ; Paksi C.K. Walandouw (Penguji) - ; Jossy P. Moeis (Penguji) - ;

Program pengentasan kemiskinan dan penciptaan lapangan pekerjaan di Indonesia yang berhasil dilakukan selama pemerintahan orde baru dengan mengandalkan hasil kekayaan alam yaitu migas. Namun kekayaan alam yang tidak terbarukan ini lambat laun menipis dan perlu dicari alternatif solusi sumber pembiayaan lainnya. Booming batubara juga sama halnya dengan migas karena merupakan sumber kekayaan alam yang tidak terbarukan. Kelapa sawit yang kemudian dalam beberapa tahun terakhir menjadi andalan Indonesia untuk diekspor ke berbagai negara memberi harapan baru bagi Indonesia. Lebih menguntungkan lagi, kelapa sawit adalah sumber daya yang terbarukan, terlepas dari berbagai polemik yang ditimbulkan akibat perambahan hutan untuk membuka lahan perkebunan sawit baru. Indonesia merupakan produsen dan eksportir terbesar kelapa sawit di dunia, dan menjadi andalan untuk sumber pemasukan devisa negara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh usaha perkebunan sawit terhadap kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja. Studi ini kemudian mencoba menghubungkan keberadaan kelapa sawit terhadap pengentasan kemiskinan, dengan mengambil lokasi di Provinsi Riau yang merupakan Provinsi dengan luas lahan dan produsen kelapa sawit terbesar di Indonesia. Studi dilakukan di empat kabupaten penghasil sawit terbesar yakni di Kabupaten Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar dan Pelalawan. Dengan menggunakan metode regresi panel (pooled least square), studi ini menemukan bahwa produksi sawit memiliki hubungan yang berbanding terbalik dengan kemiskinan, dimana meningkatnya produksi kelapa sawit bisa menekan jumlah kemiskinan di empat kabupaten yang diamati. Peningkatan produksi sawit juga bisa menciptakan tambahan lapangan pekerjaan.


Ketersediaan

Call NumberLocationAvailable
T 405/24PSB lt.2 - Karya Akhir1
PenerbitJakarta: Program Studi Magister Perencanaan Ekonomi Dan Kebijakan Pembangunan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Uni 2024
Edisi-
SubjekPoverty
Employment
Palm oil
ISBN/ISSN-
KlasifikasiNONE
Deskripsi Fisikxi, 59 p. : il. ; 30 cm.
Info Detail SpesifikTesis
Other Version/RelatedTidak tersedia versi lain
Lampiran BerkasTidak Ada Data

Pencarian Spesifik
Where do you want to share?