Studi Kasus FEB UI
Baitul Mal wat Tamwil Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (BMT-UMY) adalah lembaga koperasi syariah yang didirikan untuk mewujudkan praktik keuangan syariah yang terhindar dari riba dan gharar (ketidakpastian) dalam transaksinya. Didirikan sejak 2011, BMT UMY bervisi menjadi BMT terbaik se-Indonesia dengan menyediakan transaksi syar’i tanpa riba berbasis teknologi informasi bagi para anggotanya dan mengelola Zakat, Infaq, Sedekah (ZIS) untuk pemberdayaan masyarakat. Pertengahan tahun 2015 menandakan terjadinya transformasi fundamental pada BMT UMY. Setelah menyadari bahwa mekanisme transaksi yang dijalankan ternyata belum sepenuhnya patuh terhadap ketentuan syariah, Ibu Uang Wari, S.E. MEK selaku general manager BMT UMY bersama timnya melakukan transformasi substantif tak hanya dalam tata cara BMT tersebut mengimplementasikan akad-akadnya namun juga pada nilai-nilai dan budaya yang diinternalisasikan dalam organisasi BMT itu. Tak sedikit resistensi yang mereka tuai dari para pemangku kepentingan BMT atas perubahan yang terjadi tersebut, hingga BMT sempat menyentuh titik nadir bisnisnya, sepi aktivitas karena ditinggalkan banyak anggotanya. Mengapa perubahan yang diniatkan pengelola BMT untuk memajukan koperasi tersebut malah banyak menuai kritik para pemangku kepentingannya? Bagaimana seorang srikandi seperti Ibu Uang memimpin jajarannya melalui masa-masa kritis tersebut?
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
CS-2023-08 | CELEB FEB UI | 1 |
Penerbit | Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia 2023 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Baitul Maal Wat Tamwil Manajemen koperasi syariah Koperasi syariah - Indonesia |
ISBN/ISSN | 978-623-333-648-2 |
Klasifikasi | NONE |
Deskripsi Fisik | 20p |
Info Detail Spesifik | Studi Kasus Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas |