Text
luxury fashion faktor-faktor yang mempengaruhi sikap dan keinginan membeli pada konsumen kelas menengah
Perkembangan industri luxury fashion menunjukan peningkatan ditandai dengan banyaknya gerai luxury fashion yang masuk dan berkembang di pasar Indonesia. Masyarakat Indonesia dikenal dengan gaya konsumerisme khususnya pada kelas menengah sebagai penggerak ekonomi. Hal tersebut menjadikan Indonesia target bagi merek-merek luxury fashion untuk mengembangkan pasar Indonesia. Untuk meningkatkan penjualan, pelaku bisnis luxury fashion harus mengetahui faktor-faktor pendorong pembelian sehingga dapat membuat strategi untuk meningkatkan penjualan. Untuk itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui faktor yang mendorong sikap terhadap barang luxury fashion pada kelas menengah yaitu: brand consciousness, materialism, social comparison, fashion innovativeness, fashon involvement, dan need for uniqueness. Hasilnya adalah brand consciousness, materialism, fashion involvement dan need for uniqueness terbukti signifikan sebagai faktor yang dapat mendorong sikap kelas menengah terhadap barang luxury fashion sedangkan social comparison dan fashion innovativeness tidak mempengaruhi terhadap sikap terhadap barang luxury fashion.Ada tabel
Call Number | Location | Available |
---|---|---|
T 228/16 | PSB lt.2 - Karya Akhir | 1 |
Penerbit | Depok Program Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia., 2016 |
---|---|
Edisi | - |
Subjek | Brands Purchase intention Consumer atitudes Luxury fashion Meddle class |
ISBN/ISSN | - |
Klasifikasi | - |
Deskripsi Fisik | xv, 194 p. : il. ; 30 cm |
Info Detail Spesifik | - |
Other Version/Related | Tidak tersedia versi lain |
Lampiran Berkas | Tidak Ada Data |